Bu Risma Temukan Cokelat-Kondom di Minimarket

SURABAYA – Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, mengaku menemukan paket produk
Hari Valentine berupa paket cokelat-kondom, dan cokelat-kondom-minuman
keras di sejumlah minimarket Surabaya. Produk-produk tersebut langsung
disita oleh Satpol PP.
Dalam razia gabungan yang melibatkan Satpol PP, Linmas, TNI dan Polri
yang digelar serentak di seluruh wilayah Surabaya, Jum’at (13/2/2015)
malam, petugas menemukan paket produk di dua minimarket di Surabaya
Barat berupa cokelat, kondom, dan bir. Sementara di Surabaya selatan
berupa paket cokelat dan kondom.
“Minimarket di Surabaya barat terpaksa kami tutup karena ternyata tidak mengantongi izin usaha,” kata Risma, Sabtu (14/2/2015).
Risma mengaku akan terus melakukan razia di beberapa tempat, selain
di minimarket penjual produk paket Valentine. Ini dilakukan untuk
melindungi pelajar di Surabaya dari masuknya budaya barat yang tidak
jelas asal usulnya.
“Pokoknya anak-anak aman dulu dari pengaruh budaya barat ini,” jelas. Sebelumnya, Dinas Pendidikan Kota Surabaya melarang pelajar merayakan
Hari Valentine, melalui Surat Edaran bernomor 421/1121/436.6.4/2015,
tertanggal 12 Februari 2015.
Surat tersebut dikirim ke seluruh sekolah SMP, SMA, dan SMK. Pihak
sekolah diperintahkan mengirim surat kepada seluruh walimurid agar
melarang anaknya merayakan Hari Valentine.
Surat edaran tersebut diedarkan karena Dinas Pendidikan Kota Surabaya
menilai, perayaan Hari Valentine bertentangan dengan norma sosial dan
budaya Indonesia. (sp/tribbun)