Dikuti 1637 Pesilat TK sampai SMA, MBA SPARTANS SAC 2023 Resmi dibuka oleh PP Tapak Suci

Gelaran Kejuaraan Tapak Suci Sport Art Competition (SAC) 2023 resmi dibuka hari ini (27/2) dengan berlokasi di Maspion Square Jalan Ahmad Yani Surabaya. Pembukaan kejuaraan ini dilaksanakan secara hikmat dengan diawali Upacara Tradisi Tapak Suci dilanjutkan dengan pembacaan ikrar Tapak Suci.

Setelah selesai pembacaan ikrar, pembawa acara yang juga sekaligus siswi kelas 7 SMP Muhammadiyah 2 Surabaya mempersilahkan para peserta dan hadirin serta undangan yang hadir untuk berdiri menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dilanjutkan Mars Muhammadiyah dan Mars Tapak Suci yang diiringi oleh kelompok Brass band SMA Muhammadiyah 10 Surabaya.

Setelah itu, disampaikan pelaporan dari ketua panitia kepada para undangan serta sejumlah guru serta pendamping sekolah yang hadir, Axel Thomas, SPd yang merupakan ketua panitia pada Kejuaraan Tapak Suci SAC 2023 ini menyampaikan total peserta pada kejuaraan ini sejumlah 1637 pesilat dari jenjang TK hingga jenjang SMA dan diikuti oleh 110 kontingen dari berbagai daerah yang ada di Jawa Timur. “Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang mendukung acara ini, Sekolah Keberbakatan Muhammadiyah Boarding Area Sport Art and Sains SMP Muhammadiyah 2 dan SMA Muhammadiyah 10 Surabaya. Pimpinan Wilayah 02 Tapak Suci Jawa Timur dan Pimpinan Daerah 06 Tapak Suci Kota Surabaya serta kepada Universitas Muhammadiyah Surabaya dan LAZISMU Kita Surabaya. Dan tak lupa kepada seluruh kontingen dan sekolah yang mengirimkan pesilat terbaiknya untuk mengikuti kejuaraan ini“, sambung Axel Thomas yang juga merupakan Guru PJOK SMA Muhammadiyah 10 Surabaya.

Dalam kesempatan yang sama, Pimpinan Pusat Tapak Suci yang diwakili oleh Pendekar Besar Bapak A. Fanan Hasanudin selaku sekretaris Umum menyampaikan bahwa kejuaraan ini merupakan ajang yang sangat luar biasa. Diikuti oleh 300an peserta dari jenjang TK merupakan suatu ajang pembibitan calon-calon pesilat masa depan Tapak Suci khususnya di Surabaya dan Jawa Timur. Beliau berharap kejuaraan ini dapat menghasilkan pesilat berkualitas untuk dapat menggantikan pesilat-pesilat Tapak Suci yang saat ini berhasil mewakili dan mengharumkan nama Indonesia.

Setelah menyampaikan sambutan, dilanjutkan penancapan senjata KOSEGU yang merupakan tradisi Tapak Suci untuk memulai kejuaraan oleh Sekretaris Pimpinan Pusat Tapak Suci ini, didampingi oleh Kepala SMP Muhammadiyah 2 dan SMA Muhammadiyah 10 Surabaya serta perwakilan Pimpinan Wilayah 02 Tapak Suci Jawa Timur dan Ketua Pimpinan Daerah 06 Tapak Suci Kota Surabaya. “Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, kejuaraan ini resmi dibuka“, ucap Fanan Hasanudin sambil menancapkan senjata KOSEGU di sasaran yang telah disediakan oleh panitia disambut tepuk tangan dari para hadirin yang hadir.

Mengakhiri sesi pembukaan, dilanjutkan tradisi ’buka gelanggang’ oleh Pendekar Utama Bapak Achmad Khusairi yang merupakan peraga nasional Jurus Harimau yang merupakan jurus nasional yang berasal dari Kota Surabaya. (Yunan/Red)