Muhammadiyah Sumut Desak Polisi Usut Pembunuhan Istri Ketua PDM Padang Lawas

Rumah Syahrin Siregar, Kepala Bidang Aset Dinas Pendapatan Daerah Padang Lawas, sekaligus Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara (Sumut), dirampok, Selasa (25/6/2019).

Dalam kejadian itu, istri Syahrin Siregar bernama Rita meninggal dunia. Korban meninggal akibat ditusuk perampok menggunakan senjata tajam. Kasus yang menggegerkan masyarakat ini pun ditangani Polres Tapanuli Selatan.

Kasat Reskrim Polres Tapsel AKP Alexander Piliang mengatakan, untuk menuju ke lokasi kejadian perampokan di kediaman Syahrin Siregar (42) di Desa Mompang, Kecamatan Barumun, memakan waktu perjalanan sekitar tiga jam.

“Setelah mendapatkan laporan kejadian perampokan itu, kami langsung meluncur ke lokasi. Kami masih melakukan penyelidikan dan masih meminta keterangan saksi atas kejadian tersebut,” ujar Alexander.

Keluarga besar Muhammadiyah Sumatera Utara berduka dan terkejut mendengar kabar perampokan dan pembunuhan terhadap istri Ketua Muhammadiyah Padang Lawas.

“Kejadian ini mengejutkan bukan hanya warga Padang Lawas, namun warga Muhammadiyah juga merasa terkejut”, ujar Basir Hasibuan.

Sebagai mantan Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Sumut, Basir mendesak agar pihak kepolisian untuk segera menangkap pelaku kejahatan.

“Disini diuji keseriusan pihak kepolisian untuk mengungkap siapa sebenarnya pelaku pembunuhan. Kepercayaan warga Muhammadiyah sumut saat ini diserahkan kepada pihak kepolisian dalam menuntaskan kasus tersebut”, tegasnya.

Korban dalam hal ini termasuk Ketua PDM terdapat beberapa tusukan. Motif dalam hal ini lagi dalam penyelidikan, namun informasi dari Pak Syahrin suami dari korban mereka kepergok dengan perampok yang sudah berada didalam rumah sewaktu pulang jam 02.30 dini hari.