Alumni UMM Kutuk #2019GantiPresiden Pada Koreografi JasmerahMob

Beredarnya foto koreografi JasmerahMob Universitas Muhammadiyah Malang dengan visual #2019GantiPresiden membuat geram kalangan Muhammadiyah, khususnya keluarga besar Universitas Muhammadiyah Malang. Slogan #2019GantiPresiden adalah gerakan politik yang dilakukan oleh kelompok oposisi yang belakangan cenderung mengekploitasi media sosial. Tak jarang oknum media sosial juga menyebar hoax.

Khoirul Muttaqin, alumni UMM sangat menyesalkan tindakan yang dilakukan oknum gerakan #2019GantiPresiden yang melakukan tindakan manipulasi terhadap karya JasmerahMob dari aksi 7500 mahasiswa baru UMM yang menyebar melalui pesan whatsapp dan sosial media. “Manipulasi karya koreografi JasmerahMob yang dilakukan oleh oknum gerakan #2019GantiPresiden untuk kampanye politiknya adalah tindakan yang biadab dan tak bermoral”, ungkap Khoirul.

Menurutnya, tindakan manipulasi koreografi yang dilakukan oleh oknum tersebut adalah dengan cara mengedit foto aksi koreo Peta Indonesia diubah dengan slogan #2019GantiPresiden. “Oknum tersebut telah berupaya memanipulasi karya kebanggaan warga persyarikatan yang saya duga untuk tujuan penggalangan gerakan #2019GantiPresiden atau untuk membangun persepsi seolah-olah orang Muhammadiyah itu mendukung gerakan #2019GantiPresiden”, jelas aktivis muda Muhammadiyah ini.

Khoirul menambahkan bahwa formasi-formasi aksi koreografi yang dilakukan mahasiswa baru UMM dipublikasikan Humas UMM melalui akun instagram @ummcampus antara lain MERAH PUTIH, KH. AHMAD DAHLAN, STUDENTS DAY, LEADERS TOMORROW, LOGO UMM, PETA INDONESIA dan PRAY FOR LOMBOK. Untuk itu, ia meminta kepada oknum gerakan #2019GantiPresiden tersebut untuk segera meminta maaf kepada Muhammadiyah dan rakyat Indonesia. “Kiranya aparat segera mengambil tindakan atas beredarnya hoax koreografi JasmerahMob UMM agar kejadian tak bermoral serupa tidak terulang lagi”, tambahnya.