Ketum MUI : Muhammadiyah itu Muhammadiyah, Wahabi itu Wahabi

Haedar Nashir dan Ma'ruf Amin

Sangpencerah.id – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Prof Dr (HC) KH Ma’ruf Amin mengaku belum tahu alasan sebenarnya penolakan pembangunan Masjid At-Taqwa Muhammadiyah di Samalanga, Bireuen, Aceh.

“Saya belum tahu sebabnya. Sekarang ini informasinya belum lengkap. Saya akan mengutus orang untuk melakukan verifikasi ke sana. Baru nanti kita akan mengambil langkah,” ujarnya saat ditemui hidayatullah.com kemarin di lantai empat kantor PBNU Jakarta, usai acara Halal bi Halal PBNU.

Soal stigma wahabi pada Muhammadiyah, ia menegaskan Muhammadiyah berbeda dengan wahabi.

Wahabi itu wahabi. Muhammadiyah itu Muhammadiyah,” terang Rais ‘Aam PBNU ini. Ia juga mempertanyakan, “Tuduhan (wahabi) itu dasarnya apa?”

Diberitakan sebelumnya, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bireuen, Athaillah A Latief, mengungkap stigma wahabi terhadap Muhammadiyah oleh suatu kelompok keagamaan di sana menjadi akar masalah penolakan Masjid At-Taqwa.

“Mereka menstigmakan wahabi pada Muhammadiyah. Dan penjelasan tentang wahabimereka muat dalam Lajnah Bahtsul Masail (kelompok keagamaan itu, Red). Ini mereka sebarkan kemana-kemana,” tuturnya.(hidayatullah)