Dahnil : Jangan Termakan Propaganda Bandit ISIS

Insiden di mako Brimob menarik perhatian seluruh netizen di Indonesia. Peristiwa yang melibatkan polisi dan napi teroris memakan korban jiwa. Menanggapi hal ini, para tokoh mengeluarkan tanggapannya. Sayangnya beredar di dunia maya framing seolah-olah Dahnil Anzar mendukung teroris dan tidak simpatik kepada korban polisi yang wafat.

Menanggapi hal tersebut, Dahnil memberikan penjelasan bahwa dirinya turut bersimpati kepada anggota polisi yang gugur dalam tugas dan mendoakannya syahid. Dahnil mengingatkan agar kita tidak percaya dengan klaim ISIS yang menyatakan bertanggungjawab atas peristiwa itu. Hal tersebut karena ISIS mengklaim agar organisasinya disangka masih kuat, padahal mereka sudah kalah dimana-mana. Adapun yang terjadi di markas brimob adalah ulah individu napi teroris yang membuat kekacauan.

Dahnil juga mengatakan bahwa ke depan perlu ada evaluasi soal keamanan agar kejadian yang sama tidak terulang.