Perkuat Dakwah, Klinik Muhammadiyah Banjarmasin Kembangkan Stroke Center

SangPencerah.id-Keberadaan Klinik Pratama PKU Muhammadiyah Banjarmasin, ke depan bisa berubah menjadi pusat pelayanan fisioterapi stroke center di kota ini. Saat ini, cukup banyak pasien stroke sehingga ke depan, Klinik Pratama akan menyiapkan pusat terapi stroke yang lebih ke fisioterapi.

“Yaa saya yakin ke depan, klinik Pratama PKU Muhammadiyah Banjarmasin, bisa menjadi pusat pelayanan fisioterpi stroke center,” kata Rektor Universitas Muhammadiyah (Ummuh) Banjarmasin Prof H Khairuddin saat memberikan sambutan sosialisasi klinik pratama PKU Muhammadiyah Kota setempat, Sabtu (13/5/17) pagi di Jl S Parman Banjarmasin.

Menurut Khairuddin, klinik Pratama PKU Muhammadiyah Banjarmasin merupakan bagian dari pusat bisnis muhammadiyah dan dalam rangka memaksimalkan peran Muhammadiyah dalam dakwah di bidang kesehatan.

“Di klinik pratama ini ada praktek di bidang kesehatan sehingga bisa memberikan pelayanan di bidang kesehatan, ” kata Khairuddin.

Menurut Khairuddin, Muhammadiyah harus kuat secara ekonomi dan Ummuh Banjarmasin kini sedang akan membangun semangat wirausaha dengan membuka pusat bisnis. “Selama ini 99 persen Ummuh dibiayai oleh infaq mahasiswa. Empat tahun ke depan, Ummuh punya amal usaha yang bisa mendukung keuangan Ummuh” kata Khairuddin.

Ditambahkannya, klinik pratama merupakan bagian pusat bisnis dari Muhammadiyah agar Ummuh dari tahun ke tahun punya kemandirian. Kemandirian itu tak jauh dari bidang kesehatan dan punya bisnis di bidang kesehatan.

“Aspek pelayanan umum dan pelayanan masyarakat juga ditekankan di Klinik Pratama ini.

Layanan Klinik Pratama Ummuh Banjarmasin saat ini meliputi layanan apotek, dokter umum, pusat layanan psikologi, dan layanan unggulan Fisioterapi,” ujarnya.

Sementara itu, dr Meldy Muzada Elfa, Sp, PD, anggota majelis pembina kesehatan umum Muhammadiyah Kalsel, menambahkan keberadaan klinik pratama ini merupakan amal usaha Muhammadiyah dan bisa meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Menurut Meldy, klinik pratama berusaha membantu penyakit kronis di masyarkarat itu bisa ditanggulagi secara dini tanpa perlu terjadi komplikasi tanpa harus dikirim ke fasilitas kesehatan lebih lanjut.

Klinik pratama, sambungnya, juga untuk menghidupi Muhammadiyah secara umumnya dan karena ini dijalankan oleh Ummuh, maka ke depan juga untuk menghidupi Ummuh secara khususnya.

“Terakhir pratama ini juga merupakan salah satu dorongan program dari PP Muhamamdiyah, untuk dibentuknya 1.000 klinik dalam waktu lima tahun ke depan,” ujarnya.

Dijelaskannya, bukan tidak mungkin ke depan, klinik pratama PKU Muhammadiyah Banjarmasin akan menjadi klinik utama sambil melengkapi sumber daya manusianya seperti keberadaan dokter spealialis.

Baca juga :  (Ikhtiar Aisyiyah Mendirikan Klinik Islam Pertama di Merauke),   (Muhammadiyah Banjarmasin Tolak Penceramah Ulama Salafi) dan (RSI Banjarmasin: AUM Kesehatan Unggulan Kebanggaan Muhammadiyah Kalsel)

“Namanya rumah sakit itu diawali dengan hal yang kecil yakni klinik pratama, kemudian klinik utama dan jika dilengkapi sejumlah dokter bedah syarat kompeten bisa ditingkakan menjadi rumah sakit stroke center,” ujarnya.(sp/tb)