Sofyan Anif Terpilih Jadi Rektor UMS

​Sangpencerah.id – Wakil Rektor (WR) IV Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Dr. Sofyan Anif akhirnya terpilih menjadi rektor UMS setelah mendapat kepercayaan dari Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Namun dia yang semula dijadwalkan dilantik pada 24 Desember 2016 diundur menjadi menjadi 24 April 2017.

Jadi kemarin kan ada beberapa nama yang terpilih di tingkat senat UMS dan dikirim ke PP Muhammadiyah. Dari PP Muhammadiyah menunjuk saya sebagai rektor UMS menggantikan Pak Bambang Setiadji. Saya juga sudah sering diundang ke PP Muhammadiyah terkait dengan kesiapan saya menjadi rektor,” papar Sofyan ketika ditemui wartawan, Sabtu (31/12/2016).

Seperti diwartakan sebelumnya WR IV UMS, Dr Sofyan Anif berhasil mengumpulkan nilai terbanyak pada pemilihan calon rektor UMS periode 2017-2021 di Gedung Siti Walidah kampus Pabelan, Kartasura, Sukoharjo, Rabu (7/12/2016).

Pada pemilihan suara secara E-voting kemarin dia mampu mengumpulkan suara terbanyak yakni 84, disusul wakil rektor II, Dr Sarjito, 55 dan Ketua HRD UMS, Drs Musyiam M.Si, 46.

Lebih lanjut Sofyan mengatakan dirinya menyatakan sanggup mengemban amanah sebagai rektor UMS. Karena itu dia juga siap meneruskan program rektor sebelumnya.

Selain itu dia juga menyatakan sanggup meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) UMS dan menjadikan kampusnya menjadi pusat pengkaderan Muhammadiyah tingkat nasional.

Dia menjelaskan pengunduran pelantikan rektor itu terjadi karena masa jabatan Rektor UMS, Prof. Dr. Bambang Setiadji yang semula hanya sampai 24 Desember 2016 diperpanjang hingga 24 April 2017. Karenanya pelantikan rektor terpilih UMS yaitu Dr. Sofyan Anif juga mundur empat bulan.

Dia menjelaskan perpanjangan masa jabatan Bambang dipastikan setelah terbit surat keputusan (SK) dari PP Muhammadiyah. “Jabatan Pak Bambang memang diperpanjang empat bulan,” kata dia.

Perpanjangan masa jabatan Bambang, ujar dia, karena saat ini UMS sedang proses menjalin kerja sama dengan berbagai pihak. Di antaranya yaitu terkait dengan pengelolaan Universitas Muhammadiyah di Malaysia, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur dan dengan Kyungdong University Korea.

“Pak Bambang biar menyelesaikan proses kerja sama ini. Meskipun nanti pada bulan April juga masih berlanjut sehingga diharapkan bisa lebih siap,” kata Sofyan.(sp/solopos)