RS M Ahmad Dahlan Kediri, Bersiap Dirikan Gedung 5 Lantai dan Pusat Bisnis

RS Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kota Kediri

SangPencerah.id- Seiring dengan dikeluarkannya SK Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim No 366/KEP/II.0/D/2016 tentang Pelaksana tugas PDM Kota Kediri 2015/2020, para pengurus pelaksana tugas ini langsung menargetkan akan membangun Gedung C berlantai lima, diantaranya terdapat ruang bisnis center, ruang kamar inap, operasi dan ruang pertemuan yang representatif. Penjelasan ini disampaikan Direktur RSM Ahmad Dahlan, dr. Erika Widayanti Lestari didampingi Plt Ketua PDM Kota Kediri, Prof. H. Thohir Luth.

Usai menggelar pertemuan, pihak PDM dan direksi menyatakan dalam tempo kurang dari dua tahun akan mendirikan Gedung C, untuk perluasan rumah sakit yang sudah terkakreditasi bintang lima ini. Adapun sejumlah sarana prasarana telah direncanakan untuk melengkapi kebutuhan pasien.

Jajaran Direksi RS M Kediri dan PWM Jawa Timur
Jajaran Direksi RS M Kediri dan PWM Jawa Timur

“Pertama saya ingin menyampaikan Subhanalloh, karena pada hari ini atas amanah diberikan kepada kami, bisa memiliki sebidang tanah telah berdiri bangunan gudang, seluas 1.314 m2, selanjutnya akan secepatnya didirikan Gedung C. Kami sampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus Plt PDM yang bersatu demi mengembangkan badan amal usaha berupa rumah sakit, begitu juga kepada simpatisan maupun warga semua, bahwa kami berusaha bekerja sejujur – jujurnya dan kami telah sepakat dalam waktu tidak perlu lama, akan segera terwujud,” jelas Prof. Luth.

Terkait bentuk bangunan dan fasilitas yang akan dimiliki, Direktur RSM Ahmad Dahlan menjelaskan bahwa maket bangunan telah selesai dan tinggal dilakukan proses lelang terbuka untuk gedung tersebut.

“Rencananya Gedung C nanti terdiri dari lima lantai, mulai dari lantai bawah untuk bisnis center, lantai kedua dan ketiga untuk rawat inap, lantai empat untuk kamar operasi serta instalansi CSSD kemudian di lantai atas untuk ruang pertemuanm,” jelas dr. Erika yang ditargetkan dalam tempo dua tahun harus terselesaikan.

Selanjutnya pada sisa lahan yang usai dibeli, atas persetujuan PWM, akan didirikan hotel dan tempat lapangan olahraga yang bisa digunakan bagi karyawan.

“Kami berharap rumah sakit ini mampu melayani sepenuh hati dan memiliki sarana prasarana yang menyesuaikan kebutuhan pasien, keluarga pasien dan staf karyawan,” jelasnya (sp/mb)