Aceh Dilecehkan , Illiza: Ulama Harus Menggugat

Illiza Sa’aduddin Djamal

SangPencerah.com – Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal ikut bicara perihal keikusertaan Flavia Celly dalam Miss Indonesia 2016 yang mengatasnamakan Provinsi Aceh. Menurut Illiza, penampilan Flavia sama sekali tak merepresentasikan wanita Aceh yang berbalut syariat.

Hal ini disampaikan Illiza saat membuka Rapat Kerja MPU Kota Banda Aceh di Aula Kantor MPU Banda Aceh di kawasan Jeulingke, Kamis, 25 Februari 2016.

Seperti diketahui, Flavia Celly menjadi finalis Miss Indonesia 2016 Perwakilan Aceh. Padahal yang bersangkutan berasal dari Surabaya dan klaimnya sebagai perwakilan Aceh dianggap sebagai pencatutan nama semata. Hal ini membuat banyak pihak di Aceh berang seperti yang ditunjukkan oleh Komisi VII DPRA dan anggota DPD RI asal Aceh, Haji Uma.

Berbicara dalam pembukaan Raker MPU Banda Aceh, Illiza turut menyinggung ‘Miss Aceh rasa Surabaya’ itu. Menurut Illiza, selain dianggap illegal, penampilan Flavia di Miss Indonesia 2016 sama sekali tak merepresentasikan perempuan Aceh yang dikenal memegang teguh busana sesuai syariat Islam.
“Wakil Aceh yang ikut dalam ajang tersebut tidak mendapatkan rekomendasi dari Pemerintah Aceh maupun Pemko Banda Aceh,” kata Illiza melalui rilis yang diterima Klikkabar.
Malam penanugerahan Miss Indonesia 2016 digelar Rabu malam, 24 Februari 2016. Kontes kecantikan itu akhirnya dimenangkan oleh Miss Bengkulu Natasha Mannuele. Adapun Flavia yang mengatasnamakan perwakilan Aceh sudah tersisih bahkan pada pemilihan 15 besar. “Ulama harus menggugat ini, karena sangat memalukan Aceh, dan hal ini bukan yang pertama karena sudah terulang untuk kesekian kalinya,” tegas Illiza. (sp/klikkabar)