Dr. Mahsun Jayadi Terpilih Memimpin Muhammadiyah Kota Surabaya

Foto bersama formatur terpilih. Credit: Zuhri
Sangpencerah.com – Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya menyelenggarakan Musyawarah Daerah pada Ahad pagi tadi (20/12/2015). Penyelenggaraan forum musyawarah lima tahunan tersebut dipusatkan di Gedung Millenium, SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya.
Forum musyawarah itu diikuti oleh ratusan perwakilan anggota Muhammadiyah dari seluruh cabang dan ranting se-Surabaya. Selain memlakukan regenerasi kepemimpinan, forum tersebut juga akan mengevaluasi  program yang selama ini telah dilakukan. 
Musyda diawali dengan pawai ta’aruf yang diikuti oleh siswa/i SD, SMP dan SMA Muhammadiyah Se-Surabaya dengan mengenakan konstum bercirikaan Muhammadiyah. Untuk menyemarakkan disediakan pula bazar, pentas seni dan pameran pendidikan Muhammadiyah.
Di arena musyawarah, ada 58 calon anggota pimpinan daerah yang telah lolos verifikasi oleh Panlih yang kemudian akan disaring menjadi 13 formatur. Dan 13 formatur tersebut akan menentukan siapa nanti yang layak memimpin Muhammadiyah Kota Surabaya.  
Dari ke 58 calon anggota Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya, 13 orang terpilih sebagai formatur. Diantaranya yaitu Mahsun Jayadi (146), Khoiruddin (119), Marzuki (118), Hamri Al-Jauhari (110), Saifuddin Zaini (106), M. Zayyin Khudlori (100), Muhamamd Naim (92), Ibrahim (83), Wahyudi Indrajaya (83), Abdul Aziz (81), M. Arif AN (81), Muhammad Lutfi  (81), Ezif M. Fahmi (80). Sehingga sesuai keputusan Dr. Mahsun Jayadi M.Ag terpilih untuk memimpin Muhammadiyah Kota Surabaya untuk periode 2015-2020.
Dalam sambutannya Dr. Mahsun Jayadi M.Ag menyampaikan bahwa cita cita kami kedepan adalah menjadikan Muhammadiyah Surabaya menjadi PDM yg berwibawa dan bermartabat yang antisipatif dan solutif dan menjadikan Muhammadiyah Surabaya menjadi lumbung kader Muhammadiyah di Jawa Timur. “Kalau saya benar dukunglah dan kalau saya salah ingatkanlah”  pesan beliau dihadapan para musyawirin.
Sementara itu dalam sambutan penutupan oleh Ketua PWM Jawa Timur, Dr. Saad Ibrahim M.A menyampaikan bahwa posisi Surabaya sangat penting karena menjadi barometer di daerah-daerah sekitarnya, beliau juga menambahkan kalau Pimpinan Daerah Surabaya harus berasa seperti Pimpinan Wilayah. (zuhri/sp)