Muhammadiyah Telah Aktualisasi Pancasila Sila Keempat

SangPencerah.com – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR-RI) Dr (HC) Zulkifli Hasan SE MM dalam stadium generale bertema ‘Memperkokoh Wawasan Kebangsaan dalam Menghadapi Tantangan Global’ di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mengatakan, sudah waktunya nilai-nilai kebangsaan dalam Pancasila diaktualisasikan. 
“Saatnya kita bertanya, apakah nilai-nilai Pancasila ini masih relevan di era globalisasi saat ini, ataukah nilai-nilai tersebut sudah usang?” katanya, Selasa (8/8). Dalam mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila, Zulkifli mencontohkan Muktamar Muhammadiyah ke-47 yang berlangsung bulan lalu.
“Muhammadiyah mencontohkan implementasi nilai-nilai sila keempat. Mereka memilih perwakilan untuk mengikuti Muktamar, kemudian seluruh perwakilan ini bermusyawarah untuk mencapai mufakat, memilih pemimpin secara damai, tanpa ada konflik sedikitpun. Inilah contoh pengalaman Pancasila yang terlihat dalam diri Muhammadiyah,” kata Zulkifli.
Tema kebangsaan memang sangat kental dengan Pesmaba UMM. Hal tersebut relevan dengan tagline UMM ‘Dari Muhammadiyah untuk Bangsa’ serta simbol ‘Jas Merah Kampus Putih’ yang menandai UMM sebagai kampus kebangsaan.
Hal ini dikatakan Zulkifli dalam acara Pengenalan Studi Mahasiswa Baru (Pesmaba) yang menerima 6.866 mahasiswa UMM. Acara ini rangkaian Pesmaba akan berlangsung hingga penutupan pada Sabtu (12/9).
Di antara ribuan mahasiswa baru tersebut, terdapat 86 mahasiswa asing yang berasal dari 24 negara, yaitu Afganistan, Aljazair, Amerika Serikat, Australia, Belanda, Bulgaria, India, Irak, Jepang, Jerman, Kamboja, Malaysia, Maroko, Palestina, Polandia, Republik Ceko, Rumania, Singapura, Spanyol, Sudan, Thailand, Ukraina, Uzbekistan, dan Vietnam. (sp/rol)