Muhammadiyah Undang 18 Pengurus di Eropa dan AS

MAKASSAR – Panitia Muktamar ke-47 Muhammadiyah dan Muktamar se-Abad Aisyiyah di Makassar pada 3-7 Agustus 2015 telah mengirimkan undangan kepada 18 cabang istimewa Muhammadiyah di negara Eropa, Timur Tengah dan Amerika Serikat.
“Undangan sudah kita sebarkan ke sejumlah cabang istimewa Muhammadiyah pada 18 negara,” kata Ketua PW Muhammadiyah Sulawesi Selatan KH Alwi Udding di sela Silaturahmi Nasional Pra-Muktamar di Makassar, Selasa (14/4/2015) malam.
Selain itu, ada dua negara yang memiliki cabang istimewa yang berdiri sendiri dan mempunyai kepengurusan secara nasional di negara itu yakni Malaysia dan Singapura. “Panitia juga mengundang Pengurus Muhammadiyah Malaysia dan Singapura, meskipun bukan jaringan dari Muhammadiyah Indonesia. Setiap muktamar mereka hadir sebagai tamu undangan,” ucapnya.
Menurut dia, undangan untuk Duta Besar dan negara sahabat juga sudah dilakukan. “Presiden Joko Widodo sebagai kepala negara juga dijadwalkan akan hadir,” katanya. Saat ini, pihaknya sudah membuka pendaftaran peserta secara daring (dalam jaringan atau online) dengan target peserta Muktamar berjumlah 6 ribu anggota yang mempunyai hak suara memilih pimpinan pusat priode 2015-2020.
“Untuk penggembira diperkirakan hadir 100 ribu orang. Pembukaan rencananya dipusatkan di Lapangan Karebosi. Kalau ini sukses maka citra makassar dan harga diri kita akan terangkat,” sebutnya.
Sementara itu, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Iqbal Parewangi yang menggantikan Irman Gusman pada silaturahim nasional mengatakan pihaknya mendukung penuh Muktamar Muhammadiyah tersebut digelar di Makassar.
“DPD hadir untuk memperjuangkan umat dalam mendukung Muktamar Muhammadiyah ini di Makassar. Melalui Muktamar ini akan kembali ditonjolkan peran umat Islam terhadap keutuhan dan kemajuan bangsa serta pembagunan di Indonesia,” tambahnya.
Dalam waktu yang hampir bersamaan, ormas Nahdlatul Ulama (NU) juga mengadakan Muktamar ke-33 NU di Jombang, Jawa Timur pada 1-5 Agustus. (sp/rol)