Kopdar Warga Muhammadiyah Dunia Maya

Jogja – Jumlah pengguna internet di Indonesia tergolong tinggi. Hal itu dapat dilihat dari jutaan orang memiliki akun social media seperti facebook dan twitter. Fenomena ini merupakan peluang dan tantangan bagi dunia dakwah. Dalam rangka menjawab tantangan dakwah tersebut warga Muhammadiyah yang tergabung di Group Facebook Muhammadiyah menggelar “Kopi Darat Penggiat Cyber Muhammadiyah kamis (25/12) di Gedung PW Muhammadiyah DIY. Ini adalah Kopdar yang kedua setelah pertama kali Kopdar digelar tahun 2013 di Masjid Kauman Jogja

Kegiatan ini adalah salah satu pendukung acara Musyawarah Wilayah (Muswil) Ke-XV Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) DIY yang akan diadakan pada hari sabtu-minggu (27-28/12) di SMK Muhammadiyah 1 Lendah Kulonprogo. Acara Kopi Darat Penggiat Cyber AMM dihadiri sekitar tiga puluh orang yang berasal dari Jakarta hingga Surabaya.

Dalam acara tersebut muncul kesadaran bahwa dakwah Muhammadiyah selama ini kurang maksimal di dunia maya. Padahal dunia maya adalah sarana efektif untuk berdakwah. Guna memaksimalkan peran dakwah muhammadiyah di dunia maya kemudian diselenggarakan acara tersebut. Diskusi ini dipandu oleh Ridwan Furqoni (Ketua PW Pemuda Muhammadiyah DIY). Sebagai narasumber Mas Machsuni pegiat media dan teknologi Muhammadiyah.

Beliau memaparkan data pengguna internet di Indonesia, kemudian menyampaikan rating urutan situs baik yang umum dan Keislaman. Serta menyampaikan pentingnya peran dakwah di dunia maya.

Dalam diskusi tersebut muncul banyak gagasan dari hadirin untuk ditindaklanjuti. Seperti gagasan dari Jamalludin Ahmad tentang TV Dakwah Muhammadiyah yang kini sedang dalam proses pendirian. Kemudian dari Adi Sucipto tentang perlunya membuat aplikasi peta lokasi Amal Usaha Muhammadiyah (AUM). Selanjutnya dari dr.H. Agus Sukoco Ketua Majelis Tabliq PP Muhammadiyah berpendapat : mengingat pentingnya dakwah muhammadiyah di dunia maya maka hal tersebut akan di jadikan materi khusus dalam pelatihan mubaliq muda muhammadiyah yang diselenggarakan di akhir bulan februari tahun 2015.

Sedangkan Sekretaris Bidang Media PWPM DIY Dani Kurniawan berharap ke depan dakwah dunia maya muhammadiyah harus terintegrasi dan bergerak secara masif. “ Bila itu berhasil maka dakwah muhammadiyah akan memiliki pengaruh yang luas dan bermanfaat bagi umat dan masyarakat,”(dani/sp)