Jakarta- Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan MUI Pusat, Tengku Zulkarnain mengatakan jika wacana pemerintahan Jokowi-JK untuk mengubah Kementerian Agama menjadi Kementerian Urusan Haji, Zakat dan Wakaf direalisasikan maka ia akan mendatangi Istana kepresidenan beserta gedung DPR RI untuk melakukan aksi protes.
“Jangan main-main dengan wacana itu, kalau Jokowi membuat itu maka saya dan murid-murid akan melawan. Itu berarti Presiden tdak tahu sejarah.,” ujar Tengku Zulkarnain yang juga menjabat sebagai Ketua Majelis Fatwa PP Mathla’ul Anwar ini saat dihubungi Republika Rabu (17/9).
Ia menjelaskan, selain melakukan penghancuran agama, penghapusan Kemenag juga menandai bahwa negeri ini tidak menghargai pengorbanan umat Islam dalam membangun Indonesia. .
Rumor tentang penghapusan kementerian agama mencuat setelah Jokowi dan JK mengumumkan postur kabinet di pemerintahannya, Senin (15/9) malam. Dari 34 kementerian, tidak terdapat nama kementerian agama. Yang ada hanya kementerian wakaf, haji, dan zakat. [sp/RoL]
“Jangan main-main dengan wacana itu, kalau Jokowi membuat itu maka saya dan murid-murid akan melawan. Itu berarti Presiden tdak tahu sejarah.,” ujar Tengku Zulkarnain yang juga menjabat sebagai Ketua Majelis Fatwa PP Mathla’ul Anwar ini saat dihubungi Republika Rabu (17/9).
Ia menjelaskan, selain melakukan penghancuran agama, penghapusan Kemenag juga menandai bahwa negeri ini tidak menghargai pengorbanan umat Islam dalam membangun Indonesia. .
Rumor tentang penghapusan kementerian agama mencuat setelah Jokowi dan JK mengumumkan postur kabinet di pemerintahannya, Senin (15/9) malam. Dari 34 kementerian, tidak terdapat nama kementerian agama. Yang ada hanya kementerian wakaf, haji, dan zakat. [sp/RoL]
