Ayo Download Aplikasi Kajian Tematik Hadis !!

Alhamdulillah, pujian tertinggi dan terindah hanyalah milik Allah dan kepada dan untuk-Nya lah kami menyembah dan memuji. Salawat dan salam semoga selalu tercurah untuk junjungan nabi besar Muhammad ibn Abdillah. Nabi yang telah berhasil mendidik sahabat-sahabatnya menjadi orang-orang yang sholeh. Mengajarkan dan mewasiatkan ummatnya untuk mengikuti langkahnya dan ajarannya. Semoga salawat dan salam juga selalu dilimpahkan buat para sahabat, kerabat dan pengikut setianya sampai akhir zaman.
Hadis Rasulullah saw sebagai tuntunan praktis prilaku seorang mu’min dan muslim, akan selalu menjadi dambaan orang-orang yang ingin mencapai kesolehan hidup, kenikmatan iman, dan kebenaran ibadah. Potret kehidupan Rasulullah saw, ajaran dan wasiatnya, termuat dalam ribuan hadis dan termaktub dalam ratusan kitab. Banyak ulama berusaha menghimpun hadis-hadis tersebut dalam sebuah buku yang ringkas, simpel dan tepat sasaran. Hasilnya, kita akan temukan puluhan bahkan ratusan kitab sudah ada dan tersebar luas. 
Masa dan generasi terus berputar dan berganti, seleksi alam juga berlaku, kitab-kitab lama yang bagus tetap dibaca ummat, kitab-kitab baru yang bagus juga muncul. Ada yang dapat menggantikan peran kitab yang lama, dan lebih banyak lagi yang tidak mampu mengambil peran kecuali sekedar penambah khazanah. Begitul putarannya dari tahun ke tahun, abad ke abad.
Dari sekian banyak kitab hadis yang dibuat, satu dari beberapa kitab yang paling banyak digunakan orang, dibaca orang dan dijadikan rujukan ummat adalah kitab Riyadh al-Salihin karya Imam al-Nawawi(w.676 H). Kitab ini menjadi kitab yang paling banyak dibaca, dimiliki, dicetak dan dikaji dalam majlis-majlis ilmu di dunia islam. oleh karena itu terjemahan nya sudah puluhan.
Kandungan kitab Riyadh al-Salihin sesuai dengan namanya merupakan ajakan kepada ummat dan tuntunan untuk menjadi orang soleh, membinanya untuk tetap menjadi orang soleh dan melatih untuk menikmati kesolehan itu. Walhasil, secara keseluruhan, kitab ini baik sekali, atau bahkan sangat baik. Ditambah lagi dengan reputasi Imam al-Nawawi sebagai penulis yang sangat disegani karena selain dikenal dengan keilmuannya yang luas, dikenal juga kesolehan, kewaro’an, ketaqwaan, ketawadhu’an dan keistiqomahan beliau. 
Faktor lain yang menjadikan kitab ini layak untuk digunakan adalah otentitas hadis-hadisnya. Imam al-Nawawi sudah selektif dalam memilih hadis yang sesuai dengan bab atau tema yang beliau angkat. Meski harus diakui dan beliau sendiri mengatakan hal itu, bahwa tidak semua hadis yang ada di kitab ini bernilai sahih, akan tetapi banyak juga yang hasan dan ada sedikit yang da’if. Untuk yang da’if, beliau mensyaratkan untuk tidak sampai dinilai da’if sekali apalagi palsu, lalu hadis da’if ini mempunya faktor lain yang menguatkannya. Wal hasil, dengan persyaratan seperti di atas, ulama-ulama hadis merekomendasikan kitab ini sebagai sumber yang muktamad.
Berangkat dari kelebihan-kelebihan di atas, penulis ingin mengambil berkah atau manfaat dan sisi-sisi positifnya. Penulis mengambil hadis-hadisnya dan menyusunnya dalam tema berbeda. Ruh dan Filosofi dasarnya tetap penulis ambil dari Riyad al-Salihin, dari sisi judul, penulis memilih “ Selangkah Lagi Anda Masuk Surga”.  Bukan “ Ayo jadi Orang Soleh’ atau “Taman Surga”. Alasannya, kebanyakan orang islam sekarang, diajak untuk menjadi orang soleh jarang yang mau, tapi kalau ditawari masuk surga mau semua. 
Agar mengalir alurnya, tema besar” Selangkah Lagi Anda Masuk Surga” yang kunci awalnya adalah Mulailah dari Sini, dibagi menjadi 12 Langkah, yaitu:
  1. Mulailah dari Sini
  2. Perkuat Iman
  3. Perluas Ilmu
  4. Perbanyak Amal
  5. Perbanyak Ibadah
  6. Bermuamalah dengan Benar
  7. Bersosiallah dengan Santun
  8. Menghiasi Hari-hari hidup
  9. Menunggu Kematian
  10. Andai Aku Masuk Surga
  11. Aku nggak mau masuk Neraka
  12. Sekarang Aku Berdoa dulu
Lalu, dari 12 tema besar tadi, penulis memecahnya menjadi sub-sub Tema yang terus mengalir dan berhenti pada jawaban aplikatif. Wal hasil, tema kecil akan menjadi jawaban dari pertanyaan yang mengkin terlintas di pikiran sebagian besar ummat. Dalam menyusun tema-teman besar sebanyak 12 tema, penulis mendasarinya dengan langkah ril dan aplikatif . Artinya, bagi mereka yang baru mulai melangkah menuju surga, seperti inilah langkahnya.
Bagi mereka yang sudah lama mengenal ajaran Islam dan banyak mengamalkannya, mulainya sama, dari sini, hanya saja langkah keduanya yang berbeda. Boleh langsung menuju langkah 5, atau bahkan langkah 7, atau 8. Penulis mengharap bahwa dengan membaca semua tema, mulai dari tema utama, lalu ke sub temanya kemudian anak temanya, akan terlihat kesempurnaan ajaran Islam. Ketika masuk membaca pesan-pesan hadis, akan semakin yakin bahwa ajaran Islam adalah ajaran yang damai, yang tentram, yang peduli, yang cocok buat semua manusia dengan segala perbedaan usia, ekonomi, intelektual dan etnis. Dengan melihat konsep islam yang tergambar dalam tema-tema yang ada, ada menimbulkan kesan “saya bisa masuk surga”, saya insya Allah masuk surga, saya berdoa mohon dimasukkan surga, dan Allah dengan segala sifat baiknya akan menempatkan kita di surga.
Untuk lebih memudahkan lagi, penulis melengkapi program ini dengan mesin pencarian tema. Dengan demikian, jika pengguna ingin langsung ke tema-tema kecil tertentu, dapat langsung menulis dan meng klik nya. Penulis juga menyadari bahwa apa yang penulis lakukan bersama tim, pasti banyak kekurangannya. Untuk menutupi hal itu penulis tetap menampilkan kitab aslinya dalam bentuk asli juga. Dalam program web. Kedua program dimaksud akan ditampilkan bersandingan. Dalam program Android, ia terpaksa dipisah.
Akhirnya, Semoga langkah kami ini diridhoi Allah, dan betul-betul menjadi amal soleh dan amal jariah buat kami, juga tentunya Imam al-Nawawi dan para perawi hadis. Tidak ketinggalan, sebagai amal jariah buat mereka yang telah membantu Pusat Kajian Hadis dalam membuat program-program seperti ini. [Tim Pusat Kajian Hadis]
aplikasi versi dekstop dan Android bisa di download: