Dua kader Pemuda Muhammadiyah Wakili Indonesia Berkompetisi di Amerika Serikat

Sangpencerah.id – Dua kader Pemuda Muhammadiyah DIY, Afif Bimantara dan Khusnun Irawan akan berangkat ke Amerika Serikat mewakili Indonesia guna mengikuti sebuah kompetisi desan grafis, Topcoder Open (TCO) 2018.

Khusnun Irawan saat ini aktif di PC Pemuda Muhammadiyah Piyungan. Sedangkan Afif Bintara di PW Pemuda Muhammadiyah DIY. Mereka berdua menjadi anggota bidang media informasi dan komunikasi.

Tiket ke Paman Sam tak terlepas dari keberhasilan keduanya menjadi dua peringkat terbaik pada ajang yang sama namun untuk wilayah Regional Indonesia yang digelar baru-baru ini.

“Generasi millenial memiliki kreatifitas yang luar biasa. Khusnun Irawan dan Afif Bimantara yg kebetulan kader Pemuda Muhammadiyah sudah beberapa kali ikut lomba internasioal diluar negeri”, ucap Iwan Setiawan, Ketua PW Pemuda Muhammadiyah DIY.

Iwan menambahkan, dari kreatifitas desain grafis, keduanya dapat menghasilkan prestasi dan tentu saja hadiah yg cukup besar.

Keduanya dapat menjadi contoh tumbuhnya generasi millenial dalam generasi muda Muhammadiyah dan patut diapresiasi

“Untuk Kompetisi Utama, Afif dan Khusnun Irawan, berhasil meraih nilai tertinggi dan terpilih untuk mewakili Indonesia dalam kompetisi utama TCO 2018 yakni Design Challenge di Dallas, Amerika Serikat,” jelas Kepala Bagian Humas AMIKOM Yogyakarta Erik Hadi Saputro, yang dirilis suara merdeka, Rabu (15/8).

Afif Bimantara, sebut Erik, kebetulan merupakan alumni Univeritas AMIKOM Yogyakarta. Pada ajang Topcoder Open (TCO) Regional Indonesia yang berlangsung di Jogja, akhir pekan lalu (11-12/8), Afif menjadi yang terbaik diantara 252 peserta lainnya dengan merampungkan lima tantangan yang disediakan panitia. Kompetisi ini terbagi menjadi satu kompetisi utama (TCO Design Challenge) dan 3 lomba tambahan (Rapid UX Challenge), Trendsetter Challenge dan PixelPusher Challenge.

“Afif berhak menjadi juara pertama kompetisi utama Topcoder Open 2018 Regional Indonesia pada kategori UI Design serta juara ketiga pada Rapid UX Challenge 3 (RUX-3),” ungkapnya.

Erik menjelaskan Topcoder Open (TCO) merupakan kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh Top Coder, situs komunikasi terkemuka di bidang desain grafis, pengembangan aplikasi, dan pengolahan data. Topcoder Open terbagi dalam dua tahapan kompetisi, yaitu tingkat regional dan babak final di Amerika Serikat dan tahun ini akan berlangsung di Dallas.

“Di gelaran sebelumnya, Kharisma Cendhika Putra yang juga alumni kami angkatan 2007 sukses menjadi runner up di TCO 2016 Design Finals di Washington. Sedangkan di TCO 2017, mahasiswa S1-Teknik Informatika tempat kami, Zazulya Aziz, juga masuk 2 besar Indonesia dan mewakili Indonesia dalam TCO 2016 Design Finals di New York, Amerika Serikat,” tandas Erik. (sm)