Banyak orang yang salah kaprah membaca pernyataan Amien Rais soal partai Allah dan partai Setan.
Ramai diperbincangkan soal topik ini bisa ditebak media dan kelompok tertentu sibuk mem-framing pernyataan Amien Rais soal dikotomi partai Allah dan partai setan dalam konteks politik di Indonesia.
Padahal seperti dikutip di media yang mewawancarai dengan tegas Amien Rais bicara soal itu adalah soal pola pikir hizbullah melawan hizbusyaithan bukan soal konteks politik praktis di Indonesia.
Ditanya usai acara, Amien menyatakan bahwa yang dimaksudnya adalah cara berpikir, bukan partai dalam konteks politik praktis.
“Saya enggak katakan begitu. Jadi ini bukan partai, tapi cara berpikir. Cara berpikir yang untuk Allah dan yang diikuti oleh setan. Yang cara berpikir gelombang manusia yang prosetan itu pasti akan merugi, sementara gelombang besar yang didikte oleh kehendak Allah pasti menang,” kata dia. (sumber detik.com)
Tidak ada yang salah dengan terminologi partai Allah (hizbullah) dan partai setan (hizbu syaithan). Kedua-duanya adalah terminologi yang disebutkan dalam Al Quran (QS.5:56) dan (QS.58:19).
Sebuah pemimpin kelompok militan di Libanon yakni Sayyid Hasan Nashrallah bahkan menggunakan hizbullah sebagai nama organisasinya. Pada masa kemerdekaan umat Islam juga punya laskar bernama Laskar Hizbullah.
Tapi ya begitu ternyata mereka sumbu pendek saja langsung menanggapi dgn berbagai komentar yang menyerang Amien Rais dengan framing opini sedemikian rupa termasuk pling cepat dari wasekjen Partai Solidaritas Indonesia yang memberi press release mengkritik pernyataan Amien Rais.
Sedang ketika soal Ahok yg terbukti dipidana karena pasal penistaan agama mereka membela dan ketika kasus sukmawati semua partai mengkritik sukmawati termasuk parpol-parpol pendukung Presiden nah ini partai cuma diem pura pura tuli.
Pernyataan Amien Rais memang sering kali dibidik untuk diframing untuk kepentingan tertentu mulai soal jalan kaki, penguasaan lahan dan sekarang soal partai ini.
Benar Amien Rais tidak lepas dari kekurangan namun kita juga harus objektif menilai pernyataan beliau jangan mengikuti gendang framing yang ditabuh pihak lain dan semoga beliau senantiasa dilindungi Allah SWT.
Soal partai setan dalam konteks partai politik hal ini bisa saja terjadi sedangkan di dunia sepakbola saja telah ada klub setan merah Manchester United yang cabang suporternya ada di indonesia dan beberapa menyebut dirinya red devils indonesia (setan merah indonesia) jadi tidak menutup kemungkinan bakal ada yg mendirikan Partai Setan Indonesia (disingkat PSI).
