Perjuangan Merintis SMK Muhammadiyah Cece, Siswa Sementara Belajar di Mushola

Sangpencerah.id – Harapan siswa SMK Muhammadiyah Cece Kabupaten Enrekang untuk dapat belajar di ruangan kelas sebentar lagi akan terwujud. Pembangunan pondasi gedung dibantu warga Muhammadiyah Cabang Baroko dan ranting Muhammadiyah Cece.

Mereka bergotong royong membangun gedung semi permanen untuk tempat belajar siswa, yang kini berjumlah lebih 20 orang.

PLT Kepala SMK Muhammadiyah Cece Kamaruddin Sita mengatakan, pihaknya memang terus bergerak agar gedung belajar siswa bisa segera dibangun.

Apalagi, setelah kunjungan Ketua PW Muhammadiyah Sulsel, Prof Ambo Asse d SMK Muhammadiyah awal bulan lalu yang memberinya motivasi untuk terus bergerak.

“Saat itu beliau menekankan agar segera dirikan pesantren Muhammadiyah Enrekang termasuk SMK ini, karena itu kami terus bergerak untuk membangun gedungnya,” kata Kamaruddin Sita, Kamis (28/12/2017).

Ia menyebutkan, warga cukup antusias dalam pembangunan gedung sekolah SMK Muhammadiyah Cece ini.

“Alhamdulillah, warga terus membantu mulai dari bantuan berupa kayu, tenaga, perataan tempat, pengangkutan kayu sampai hari ini kita mendirikan tiga ruang kelas,” ujarnya.

Ia berharap, gedung SMK Muhammadiyah Cece ini bisa segera dirampungkan pembangunannya dan bisa menjadi pesantren Muhammadiyah pertama di Enrekang.

Sebelumnya, para siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah Cece di Desa Sumillan, Kecamatan Alla, Kabupaten Enrekang, harus belajar di musala lantaran bangunan sekolahnya belum ada.(sp/tribun)