SangPencerah.com-Laju dakwah Muhammadiyah semakin hari semakin terus berkembang, amal usaha-amal usaha baru terus bermunculan. Bukan saja amal usaha “mainstream” Muhammadiyah seperti sekolah, rumah sakit, masjid, panti asuhan, mini market, pom bensin, pasar, peternakan, penggilingan padi, dan deretan amal usaha persyarikatan yang lain, tetapi Muhammadiyah juga peduli terhadap pemakanan.
Baru-baru ini tepatnya 16 Desember yang lalu, dalam Rakerda II PDM Kabupaten Sorong, Papua Barat, dibahas dan direncanakan pembangunan makam. Pemakaman ini dikhususkan untuk musllim dan akan dibangun di Kabupaten Sorong, hal ini seiring dengan meningkatnya kebutuhan umat Islam. Pendirian Pemakaman khusus Muslim ini hal yang baru, karena baru satu-satunya yang berada di kabupaten sorong dan sekitarnya
Lokasinya sudah ditetapkan,di jalan bandara depan PKU kabupaten sorong dan pengkajian atas kondisi tanahnya juga sudah dilakukan. “ Tanah pendirian pemakaman khusus Muslim sudah dilakukan pengukuran dan pematokan, ujar sekertaris majelis Wakaf. Dalam release MPI PDM Sorong yang disyiarkan, Ketua PDM kabupaten Sorong Bapak Sulardi, M.Pd mengungkapkan bila pendirian Pemakaman Khusus muslim ini akan di buat aturan-aturan sesuai ketentuan ajaran islam. “Tanah ini merupakan wakaf dari mbah Sarji yang akan di peruntukan pemakaman khusus warga persyerikatan muhammadiyah”ujar Ketua PDM Kabupaten sorong.
Pendirian makam atau kuburan sebagai salah satu Amal Usaha Muhammadiyah bukan pertama kali ini saja terjadi, sebelumnya dibeberapa tempat Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah juga telah mendirikan pemakaman. Seperti ‘Aisyiyah Semarang misalnya, melalui lembaga khusnul khotimah PDA Kota Semarang telah mengembangkan area pemakaman islami di Gunungpati. (sp/red)
