Sukses Di 3 Benua, Film Tentang Buya Syafii Kembali Raih Juara Di Kanada

SangPencerah.com– Sutradara Damien Dematra kembali menorehkan prestasi internasional lewat film “Si Anak Kampoeng” – yang secara internasional dikenal dengan judul The Village Boy. Film ini memperoleh penghargaan “The Best Family Film” pada ajang film bergengsi Canada International Film Festival (CIFF).

Dalam acara penganugerahan award awal pekan ini di Vancouver, Kanada, Damien sendiri tidak hadir. Pemberian penghargaan diwakili oleh dua diplomat dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Vancouver, yaitu Konsul Penerangan Yudhono Irawan dan Konsul Sosial Budaya Esthy Muryanti.

anakkampung

Festival ini dimulai dengan pemutaran film yang masuk nominasi diantaranya pemutaran film Si Anak Kampoeng dan dilanjutkan dengan resepsi dan malam penghargaan. Kategori penghargaan yang diberikan beragam mulai dari film, sutradara dan penulis skenario terbaik.

“Saya merasa senang dan bangga atas anugerah yang sangat spesial ini dan saya persembahkan kemenangan ini untuk Buya Syafii Maarif sebagai hadiah ulang tahun ke-80 untuk Buya. Kiranya film ini dapat menginspirasi generasi muda untuk dapat tekun belajar dalam mengejar pendidikan yang tinggi dan memperjuangkan Islam yang damai,” komentar Damien Dematra atas kemenangannya tersebut.

Film cerita panjang ini menceritakan tentang perjuangan masa kecil mantan Ketua Umum Muhammadiyah Buya Syafii Maarif yang pernah menjabat sebagai Presiden World Conference on Religion for Peace (WCRP) dan pendiri Maarif Institute.

Sebelumnya, film Si Anak Kampoeng telah meraih berbagai penghargaan internasional sebagai film terbaik dan sutradara terbaik di berbagai ajang festival film di benua Amerika, benua Eropa dan Asia.

Atas nama Damien Dematra, KJRI Vancouver menyampaikan terima kasih kepada organisasi CIFF atas dukungan serta kepercayaan yang diberikan sehingga film Indonesia meraih penghargaan sebagai kategori Best Family Film. Dalam malam penganugerahan award tersebut hadir juga pemenang-pemenang yang berasal dari India, Inggris, Italia, Amerika Serikat, Kanada dan Amerika Latin.

CIFF merupakan salah satu festival film di Kanada yang diselenggarakan setiap tahun di Vancouver, BC, dan diikuti sineas dari berbagai belahan dunia. Pada tahun 2016 ini menampilkan film-film lebih dari 90 negara di dunia. Film The Village Boy sendiri masuk dalam 2016 official selections bersama sekitar 22 film lainnya dari berbagai belahan dunia. Beberapa kategori yang turut dikompetisikan dalam festival film tersebut antar lain: Rising Star Award, Royal Reel Award dan Award of Excellence.

Sebelumnya, di tahun 2015, tiga film Indonesia berhasil memperoleh penghargaan yaitu film Danum Baputi untuk kategori Environmental Film Competition, Lets Play Ghost yang disutradarai oleh Damien Dematra untuk kategori Foreign Film Competition dan I’m STAR untuk kategori Family Film Competition yang juga disutradarai oleh Damien Dematra. (sp/viva)