SangPencerah.com – Sekretaris Umum PP Muhammadiyah memberikan wejangan kepada kader Muhammadiyah di Semarang. “Kader Muhammadiyah tidak boleh inferior, merasa yang di luar Muhammadiyah lebih baik, jadi itu tidak benar karena rumput tetangga tidak selalu lebih hijau” ujarnya.
Abdul Mu’ti beralasan bahwa Muhammadiyah itu sangat hebat, bahkan dalam akhir-akhir ini sering ada tamu mancanegara berkunjung ke kantor PP Muhammadiyah untuk belajar kepada Muhammadiyah. “Mereka datang ke PP Muhammadiyah ingin belajar bagaimana organisasi Muhammadiyah mempunyai amal usaha yang begitu banyak bahkan mereka mengira bahwa anggota Muhammadiyah terdiri dari orang-orang kaya” tegas pria kelahiran kudus ini.
Menurutnya Muhammadiyah adalah aset bangsa yang akan selalu berbuat untuk semua masyarakat, tanpa memandang status agama dan sosial. Maka tidak pas kalau Muhammadiyah dicurigai karena apa yang dilakukan Muhammadiyah semata untuk kepentingan bangsa.
Pernyataan tersebut disampaikan saat memberikan ceramah diacara pelantikan Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota Semarang (24/4) di Wisma Perdamaian Semarang.
Drs.Tafsir,M.Ag, selaku Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah menyampaikan agar Semarang bisa menjadi pusat Islam berkemajuan di Jawa Tengah, sebagai ibu kota propinsi tidak boleh kalah dengan daerah lain.
Tafsir juga memberikan tantangan kepada Muhammadiyah Kota Semarang untuk meningkatkan kualitas pendidikan, rumah sakit, sektor ekonomi dan tim siaga bencana Muhammadiyah di Kota Semarang.
Seperti diberitakan sebelumnya bahwa Muhammadiyah Kota Semarang telah terbentuk kepengurusan baru yang dinahkodai oleh Drs.Fachrurrozi,M.Ag dan Ketua Aisyiyah oleh Widyastuti Renaningsih, SH.
Pelantikan dihadiri oleh para pengurus Muhammadiyah tingkat cabang dan ranting serta para pengurus amal usaha, dan tamu undangan dari perwakilan parpol serta pejabat setempat. (sp/trm)
