PP Nasyiatul Aisyiyah Tandatangani MoU Dengan Bawaslu

Jakarta- Bertempat di Kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia
(Bawaslu RI)  Jl. M.H Thamrin No.14, Jakarta Pusat, Ketua Bawaslu RI,
Muhammad, bersama Norma Sari, Ketua Umum Pimpinan Pusat Nasyiatul
Aisyiyah, menandatangani MoU mengenai program Gerakan Sejuta Relawan dan
Pengawasan Penyelenggaraan Pemilu. Kesepakatan tersebut menurut Norma
Sari dilatarbelakangi keinginan Nasyiatul Aisyiyah sebagai organisasi
perempuan muda turut serta pengawasan pemilu.

“Dalam rangka peningkatan kualitas penyelenggaraan pemilihan umum, maka
pengawas pemilu harus bekerjasama dengan berbagai pihak untuk
mengoptimalkan kegiatan pengawasan, dan hal tersebut disambut positif
Bawaslu RI,” jelasnya. Norma Sari menuturkan, Nota Kesepakatan tersebut
dimaksudkan untuk mewujudkan kerangka kerjasama pengawasan
penyelenggaraan Pemilihan Umum legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil
Presiden Tahun 2014 sekaligus untuk menetapkan upaya atau
langkah-langkah pengawasan penyelenggaraan pemilihan umum. Lebih lanjut
menurut Norma Sari. Langkah – langkah dari ruang lingkup yang dibangun
kedua belah pihak meliputi, Perekrutan Relawan; Pemberian Informasi;
Pendidikan dan Pelatihan; serta Kegiatan lainnya dalam rangka melakukan
fungsi pengawasan.


Bagi Nasyiatul Aisyiyah keterlibatan pengawasan Pemilu bukan yang
pertama kali. Pada Pemilu tahun 2009 Nasyiatul Aisyiyah pernah melakukan
Pengawasan Pemilu Mandiri dengan memberdayakan kader-kadernya sampai
tingkat Ranting. “Aktivitas ini
dilakukan sebagai kontribusi Nasyiah sebagai elemen perempuan muda
dalam kehidupan berdemokrasi yang lebih baik melalui pemilu yang
berintegritas, jujur dan adil,” jelas Pengajar Universitas Ahmad Dahlan
ini. Dalam implementasinya nanti Nasyiatul Aisyiyah bergabung dalam
“Gerakan Sejuta Relawan” Pengawas Pemilu yang bersifat sukarela
sekaligus menjadi Mitra Pengawas Pemilu Lapangan (Mitra PPL). [sp/muhammadiyah.or.id]